Geliat Airlangga Terus Dukung Terpenuhinya Cakupan Imunisasi Dasar di Jatim

SURABAYA_portalwartawan.com ” Suport tercukupinya lingkup imunisasi dasar serta komplet di tempat Jawa Timur, Unair dan Unicef Indonesia lewat Geliat Airlangga secara konstan terus berperan serta serta bertindak aktif dalam mempropagandakan lewat seruan dan aktivitas kesehatan.

Salah satunya lewat kesibukan diskusi interaktif “œRefreshment Penambahan Efekive Vaccine Manajemen (EVN) Untuk Memberikan dukungan Perolehan Imunisasi Teratur Komplet di Jawa Timur” pada Kamis, (27/04/23) di Surabaya.

Berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan Jawa Timur, Geliat Airlangga mengundang petugas pengurus program Imunisasi dan pengurus vaksin program imunisasi dari Lembaga Farmasi Kesehatan (IFK) dari 38 Kab/Kota se Jawa Timur.

Dr. Arief Hargono, PIC Imunisasi Geliat Unair sampaikan kalau, Efekive Vaccine Manajemen (EVM) jadi cara yang penting untuk meyakinkan kalau vaksin yang terdapat adalah vaksin yang memiliki kualitas dan bisa memberinya kebal maksimal ke target.

“œUntul itu, dengan sertakan pemegang program imunisasi se-Jatim dalam pengurusan vaksin, kami mau memberi kesegaran lagi pengetahuan dalam mengurus vaksin saat hadir hingga sampai diserahkan ke anak,” kata Dr. Arief.

Menurut Dr. Arief yang dosen Fakultas Kesehatan Rakyat (FKM) Unair, program ini adalah serangkaian kesibukan akselerasi program imunisasi di Jawa Timur. Sedangakn, dalam kesempatan saat ini faksinya ambil focus pada efisien vaksin management atau EVM.

“œSedangkan maksud program EVM ini ialah memberinya refreshment terhadap pemegang program imunisasi se Jawa Timur, mengenai pengaturan vaksin,” jelasnya.

Baca Juga :  Pengurus IKA FDK UIN Alauddin Segera di Lantik, Pamerkan Keberhasilan Alumni

Melalui aktivitas ini, kembali disegarakan berkaitan wawasan, pengetahuan, keahlian, dari pemegang program imunisasi, bagaimanakah caranya mengatur vaksin dimulai dari, bagaimana vaksin itu ada, selanjutnya bagaimana penyimpanannya, lalu bagaimana pengaturannya. Maka dari itu, dapat mendapat vaksin yang yang maksimum, yang mempunyai fungsi, punya kualitas yang bagus.

Dalam peluang penguraian, Kasi Survim Dinkes Ja-tim, Gito Hartono, M.Kes selalku informan memperjelas kalau imunisasi itu sebenarnya kompleks. Bukan cuma memburu lingkup saja tetapi pun bagaimana kumpulkan objek. Karena, gerakkan tujuan itu yang terutama.

“Oleh karenanya, utamanya kerja sama-sama. Di antara tersedianya pemenuhin keperluan akan vaksin dengan pergerakan untuk pepemuhan lingkup tersebut. Maka, dapat jalan sesuai sama obyek serta asa,” singkap Gito. (*)

· Pewarta : Ikhlas W · Poto : Ikhlas · Penerbit : Dwto