Solo — Sama persis Solo melintasi bulan Juli 2023 dengan hasil tak dapat disebutkan bagus. Laskar Sambernyawa jalani lima pertandingan pertama kalinya di tempat BRI Liga 1 2023/24 dengan memahat hasil sekali menang, kedua kalinya berimbang dan kedua kalinya kalah.
Catatan itu membikin Sama persis sementara masih tetap ada di papan bawah. Tepatya di posisi ke-14 dari 18 partisipan. Untuk keproduktifan team, anak asuh pelatih Leonardo Medina itu mendata 10 kali masukkan dan 11 kali kecolongan dalam lima pertandingan yang telah ditempuh.
Bulan Agustus 2023, Sama persis direncanakan menjalani dua pertandingan kandang dan tiga pertandingan lawat. Dua pertandingan kandang ini yakni melayani Persib Bandung di 8 Agustus dan melayani Bali United FC di 19 Agustus.
Sedangkan buat tiga pertandingan lawat ialah pertandingan musuh Dewa United FC pada Jumat (4/8), Persik Kediri pada Sabtu (12/8) dan PSM Makassar di 28 Agustus akan datang.
Dan pertandingan pembuka pada bulan Agustus ini, Sama persis bakal dijamu si puncak klassemen sementara, Dewa United. Catatan Dewa United cukup mengkilat di lima pertandingan awalnya ialah 3 kali menang, sekali seimbang serta sekali kalah.
Sebuah halangan gak simpel untuk Sama persis yang dua pertandingan paling akhir cuma bisa mendata sekali sama imbang dan sekali kalah. Ditambah lagi barisan pertahanan Sama persis udah kecolongan 11 gol dalam lima pertandingan.
Persis sesungguhnya cukup tajam di baris depan, dengan bukti 4 gol pada dua pertandingan paling akhir. Tapi memanglah titik pertahanan sebagai tugas rumah.
“(Laga musuh Arema FC) Kita masuk ke dalam ruang kotak penalti musuh dengan cukup kerap, saya kira sekitar 12 kali. Nyatanya hal semacam itu tidaklah cukup untuk kita. Kita telah bermain-main dengan lumayan kuat, tetapi belum dapat raih hasil yang lebih bagus,” kata Pelatih Sama persis, Leonardo Medina -seperti ditulis halaman ligaindonesiabaru.com, Selasa (1/8).
Pemain Sama persis, M Faqih menjelaskan kalau Laskar Sambernyawa harus terus bersiap. “Saya pikir hasil musuh Arema FC kurang memang memberi kepuasan. Kita harus membenahi kembali untuk waktu yang akan datang,” kata M Faqih.
