SURABAYA_portalwartawan.com ” Perayaan 2nd Anniversary Komunitaskali ini tidak serupa dari tahun yang lalu. Selainnya, kian solid, hebat dan semarak, banyak pula acara acara bagus yang disuguhi untuk melipur serta mendidik beberapa anak istimewa Indonesia.
Serunya kembali, perayaan 2nd Anniversary Read Me Aloud yang diselenggarakan bersama dengan(HAN) 2023 di Minggu, (23/07/23) di Ciputra World Mall Surabaya ini di ikuti 300 peserta anak dan orangtua dan dikunjungi Anggota Dewan Komisi D DPRD Kota Surabaya, Tjutjuk Supariono.
Founder Read Me Aloud,akui senang dan terharu dan menghargai seluruh pihak yang selalu memberikan dukungan Read Me Aloud sampai dapat memberinya kontributor terpilih buat memberikan virus positif budaya membaca buku lewat sistem Read Aloud/Membacakan Kencang.
“Dengan membawa topik “Reading Aloud for Indonesia Culture”, kami ingin perayaan HUT Kedua Read Me Aloud dan HAN 2023 ini tak sekedar hanya ceremonial saja tetapi dapat memberinya perombakan besar di budaya membaca di Indonesia,” ujar wanita yang dekat disapa Kak Jules.
Oleh sebab itu, lanjut Kak Jules, lewat acara ini Read Me Aloud mau ajak semuanya orang terutama angkatan muda buat ikut terlibat mempropagandakan budaya membaca buku buat tumbuhkan angkatan bangsa yang cerdik dan berprestasi.
Dalam 2nd Anniversary kesempatan ini banyak pekerjaan heboh serta atraktif yang diselenggarakan satu hari penuh start pukul 10.00 sampai 20.00 wib. Salah satunya, Bookish Play, lomba beri warna celengan, Mode Show, Dance, Menyanyi sampai Talkshow kesehatan dan Tumbuh Kembang Anak. Dan, berikan bantuan untuk beberapa anak Panti Arahan.
Dikesempatan yang serupa, Anggota Dewan Komisi D DPRD Kota Surabaya, Tjutjuk Supariono menilai program pekerjaan yang digotong oleh Populasi Read Me Aloud. Benar-benar inovatif, mendidik dan menajamkan kecerdasaan beberapa anak Surabaya.
“Kegiatan sesuai ini yang layak dapat dukungan serta ditebarluaskan. Supaya, beberapa anak Indonesia terutama Kota Surabaya ini dapat menjadi angkatan yang inovatif, pandai serta berprestasi. Maka dari itu, Kota Surabaya jadi kota ramah anak,” jelas tjutjuk.
Andi Victory (42) satu diantara pengunjung asal Surabaya menyatakan terpukau dan hormat akan ajang acara yang diusng oleh Komune Read Me Aloud. Acara acaranya hebat serta menarik. Tidak hanya itu banyak hadiah dan buku gratis. Hingga, benar-benar mendidik bukan saja buat beberapa anak dan juga beberapa orangtua.
“Ternyata di Surabaya ada Komune yang mendidik anak-anak untuk senang membaca buku dengan sistem yang dahsyat serta menggembirakan. Kesibukan ini sangatlah positif. Maka, dapat kurangi suka beberapa anak akan handphone,” tandas Andi.
Kak Jules mengharap, kemunculan Read Me Aloud dapat memberinya pengaruh positif yang mengagumkan pada dunia literatur. Bukan saja untuk anak-anak dan juga orang-tua, guru dan angkatan muda.
Untuk itu, Read Me Aloud memberikan terima kasih serta animo ke seluruh pihak yang ikut menyukseskan acara 2nd Anniversary serta HAN 2023 ini. Baik beberapa volunter, NOLA School, Ciputra World Mall serta beberapa sponsor. (*)
· Pewarta : Ikhlas W · Photo : Ikhlas · Penerbit : Dwito
